INDEKS
Mengapa Anda harus mengikuti festival musim panas Jepang
Apa yang diharapkan saat menghadiri festival musim panas Jepang
Tahukah Anda bahwa Jepang memiliki festival menarik yang berlangsung sepanjang tahun? Perayaan berlangsung selama bulan-bulan musim panas yang lebih hangat, dari Juni hingga September.
Terdapat ratusan festival tradisional dan modern yang berlangsung di seantero negeri setiap musim panas. Apa pun festival yang Anda tuju, Anda akan menemukan pengalaman yang spektakuler.
Jadi, jika Anda merencanakan perjalanan ke Jepang pada musim panas, pastikan untuk menghadiri salah satu dari sekian banyak festival yang ada. Festival tradisional Jepang adalah pilihan yang ideal jika Anda ingin mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan. Festival ini menyenangkan, semarak, serta menjadi cara yang bagus untuk menyelami budaya Jepang.
Anda mungkin sulit memilih, meskipun hanya satu di antara sekian banyak festival Jepang di musim panas. Panduan ini akan memperkenalkan Anda pada semua pilihan terbaik, sehingga Anda dapat menemukan perayaan musim panas yang paling pas bagi Anda.
INDEKS
Mengapa Anda harus mengikuti festival musim panas Jepang
Apa yang diharapkan saat menghadiri festival musim panas Jepang
Musim panas Jepang memang membuat Anda berkeringat, tetapi festival yang berlangsung membuatnya layak dikunjungi pada saat ini. Musim panas di Jepang dikenal sebagai periode Obon (Juli dan Agustus). Menurut legenda Jepang, inilah saat roh para leluhur kembali mengunjungi bumi. Dan sebagian besar festival tradisional dilaksanakan untuk menghormati roh mereka.
Anda akan melihat fokus nuansa dunia lain ini saat menghadiri festival musim panas di Jepang. Terdapat kereta hias berbentuk dewa yang dibawa berparade di jalan, kuil keliling yang muncul di lokasi festival utama, dan bahkan pertunjukan tarian tradisional yang semarak. Semua informasi tentang festival musim panas tradisional ini dirancang untuk memberikan penghormatan kepada para leluhur.
Suasana semarak dan pengalaman unik cukup menjadi alasan untuk menghadiri festival musim panas di Jepang. Namun, untuk mendapatkan hasil maksimal, pastikan Anda ikut serta dalam tarian, bergabung dalam parade, dan bernyanyi bersama kerumunan orang. Ini juga merupakan salah satu kesempatan terbaik untuk berbaur dengan warga setempat.
Festival musim panas Jepang berakar pada tradisi. Perayaan (Matsuri) bertujuan untuk menghormati dewa tempat suci, memperingati peristiwa penting, atau mengakui musim tertentu.
Apabila Anda menghadiri salah satu festival tradisional Matsuri, Anda akan melihat prosesi yang menampilkan kereta hias. Biasanya, kuil yang dihormati memiliki versi portabel yang mewakili dewa (Kami) yang dibawa selama prosesi.
Selain itu, Anda akan menemukan banyak pertunjukan musik langsung selama festival ini. Prosesi ini biasanya diiringi musisi drum dan suling, tetapi Anda juga akan menemukan musisi lain yang bergabung. Setiap wilayah memiliki karakteristik dan kepribadian yang berbeda-beda.
Misalnya, beberapa festival cukup tenang, damai, dan santai, sementara yang lain begitu keras, ceria, dan energik. Apa pun suasananya, sebagian besar festival menyertakan nyanyian dan tarian dalam prosesi. Namun, selama bulan-bulan musim panas, Anda kemungkinan besar akan menemukan festival semarak yang penuh dengan dekorasi cerah, makanan lezat, permainan, dan kembang api.
Jika Anda mengunjungi Jepang pada musim panas, Anda pasti akan mendapatkan kejutan yang menyenangkan. Meskipun ada banyak festival yang dapat dipilih, panduan ini akan memperkenalkan Anda pada beberapa festival terbaik. Festival Jepang ini tidak hanya menyenangkan, melainkan juga merupakan cara terbaik untuk mempelajari budaya, sejarah, dan tradisi Jepang.
Gion Matsuri mungkin adalah festival paling terkenal di Jepang. Perayaan ini menerangi kota Kyoto yang indah setiap Juli. Festival ini dilaksanakan di seluruh pusat kota Kyoto sepanjang bulan. Terdapat parade dengan kereta hias berdekorasi rumit, pesta jalanan yang semarak, dan banyak makanan khas festival untuk dicicipi.
Acara legendaris ini dimulai pada tahun 869 ketika Kaisar Seiwa merencanakan perayaan khusus untuk menghormati para Dewa dengan harapan bahwa hal ini akan melindungi Kyoto dari wabah. Kemungkinan besar, pelaksanaan festival secara turun-temurun membuat festival ini sangat mengesankan. Parade utama (Yamaboko Junko) begitu megah dan banyaknya arti penting dalam festival ini membuatnya terdaftar sebagai Warisan Budaya Tak Benda UNESCO.
Prosesi utama berlangsung pada dua hari yang berbeda. Prosesi ini dilakukan pada pagi hari; akan tetapi, ada juga tiga perayaan malam yang mengarah ke prosesi ini. Jalan-jalan di pusat kota Kyoto ditutup untuk lalu lintas pada malam hari ini untuk mengakomodasi pengunjung. Ada juga beberapa acara kecil yang berlangsung sebelum dan di antara kedua prosesi tersebut.
Cara mengikuti Gion Matsuri:Bandara Internasional Osaka (Itami) adalah bandara terdekat dengan Kyoto. Anda dapat menyewa mobil dan berkendara ke Kyoto atau naik bus dari bandara ke pusat kota Kyoto yang memakan waktu sekitar 1 jam.
• Alamat: Berbagai lokasi di seluruh pusat Kyoto.
• Tanggal: Juli
Festival musim panas Jepang lainnya yang cukup terkenal adalah Nebuta Matsuri yang berlangsung di Kota Aomori setiap tahun. Festival ini adalah festival terbesar di prefektur Aomori dan berlangsung pada awal Agustus.
Meskipun banyak festival berlangsung selama minggu perayaan ini, sorotan utamanya adalah prosesi lampion terbang raksasa setiap hari. Selain itu, drum taiko besar, musisi, dan penari menemani prosesi ini. Dua lusin lampion terbang begitu mengesankan dan banyak di antaranya memiliki tinggi hingga 9 meter dan lebar 5 meter. Lampion ini dapat menggambarkan apa saja, mulai para Dewa, pahlawan dari sejarah, makhluk mitologi, atau bahkan karakter populer dari acara setempat.
Parade berlangsung setiap malam di jalanan pusat kota Aomori kecuali pada hari terakhir saat parade diselenggarakan pada sore hari, diikuti dengan pertunjukan kembang api sebagai upacara penutupan. Dua parade pertama sedikit lebih kecil, namun berlangsung setiap hari. Partisipasi dalam parade sangat dianjurkan, jadi Anda juga dapat bergabung dalam perayaan tersebut sesuai keinginan. Pastikan untuk membeli kostum menari haneto tradisional di toko terlebih dahulu, sebab semua peserta wajib mengenakannya.
Cara mengikuti Nebuta Matsuri: Rute parade dapat ditempuh dengan berjalan kaki selama 5 menit dari Stasiun JR Aomori, sedangkan titik awal dan akhir putaran (Rassera Land) dapat ditempuh dengan berjalan kaki selama 10 menit dari Stasiun JR Aomori.
• Alamat: Aomori Chamber of Commerce Hall 4F, 1-2-18 Shinmachi, Kota Aomori, Aomori 030-0801
• Tanggal: Agustus
Tenjin Matsuri diadakan setiap tahun di Osaka pada akhir Juli. Meskipun festival ini tidak berlangsung selama seperti festival yang disebutkan sebelumnya, festival ini patut didatangi berkat kemegahannya. Hari pertama berfungsi sebagai pemanasan untuk acara utama yang berlangsung pada hari kedua dengan prosesi tanah dan sungai yang dikombinasikan dengan pertunjukan kembang api besar.
Sama seperti festival musim panas Jepang favorit lainnya (Gion Matsuri), Tenjin Matsuri memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Festival ini pertama kali dimulai pada abad ke-10 untuk menghormati dewa utama (Sugawara Michizane) dari kuil Tenmangu. Karena merupakan festival keagamaan, acara ini dimulai dengan ritual upacara di kuil dan doa di tepi sungai pada hari pertama.
Pada sore hari kedua, kemeriahan meningkat dengan prosesi tanah yang dipimpin oleh pemain drum bertopi merah. Terdapat juga tokoh tradisional berkostum, penari barongsai, penari payung, dan musik meriah. Kuil juga turut diarak selama prosesi. Sesampainya di Sungai Okawa, para peserta menumpangi perahu festival dan prosesi berlanjut di sepanjang sungai hingga malam berakhir dengan pertunjukan kembang api.
Cara menuju Tenjin Matsuri: Anda dapat mengunjungi area festival dengan kereta api atau taksi. Stasiun JR Osaka-Tenmangu dan Stasiun Minami-Morimachi di jalur kereta bawah tanah Tanimachi dan Sakaisuji adalah stasiun terdekat dengan tempat suci dan sungai.
• Alamat: 2-1-8 Tenjinbashi, Kita-ku, Osaka 530-0041
• Tanggal: Juli
Periode Obon (pertengahan Agustus) adalah periode dilaksanakannya sebagian besar festival dansa di Jepang dan Awa Odori di Tokushima adalah festival yang paling populer. Awa adalah nama asli prefektur Tokushima, dan Odori berarti 'tari'. Dari 12 hingga 15 Agustus setiap tahun, penonton berduyun-duyun mengunjungi Tokushima untuk melihat atau berpartisipasi dalam acara tersebut.
Selama festival, jalanan di pusat kota Tokushima ditutup untuk lalu lintas dan sekelompok penari (Ren) melakukan tarian tertentu. Musisi memainkan alat musik tradisional yang mengiringi para penari saat mereka berjalan melalui area penonton yang ditetapkan. Penari amatir maupun profesional dapat berpartisipasi dalam Awa Odori, tetapi penari berpengalaman akan menonjol dengan koreografi tingkat lanjut dan seragam penuh warna mereka.
Ada beberapa tarian yang diselenggarakan pada sore hari, tetapi kebanyakan diselenggarakan pada malam hari. Inilah saat pusat kota berubah menjadi panggung besar. Daya tarik utamanya adalah "Tarian si Bodoh" yang berasal dari abad ke-10. Tentunya, bukan festival namanya jika tak ada makanan jalanan, kios permainan, parade, dan banyak lagi.
Cara mengikuti Awa Odori: Terbanglah ke Bandara Tokushima dari Tokyo, kemudian sewa mobil atau naik bus atau kereta ke pusat kota Stasiun Tokushima.
• Alamat: Awa Odori berlangsung di berbagai lokasi di kota ini, tetapi acara utama diselenggarakan di pusat kota Tokushima.
• Tanggal: 12 sampai 15 Agustus
Kota Sendai menyelenggarakan festival Tanabata terbesar dan paling terkenal di Jepang. Festival Tanabata yang juga disebut "festival bintang" diselenggarakan di seluruh negeri pada hari dan bulan ke-7. Festival ini memperingati perlintasan dua bintang (Altair dan Vega), menurut legenda Tiongkok. Karena perbedaan kalender, acara ini dapat berlangsung pada bulan Juli atau Agustus.
Sendai Tanabata Matsuri berlangsung dari tanggal 6 sampai 8 Agustus setiap tahunnya. Meskipun banyak peristiwa yang berlangsung di berbagai lokasi, daya tarik utama festival ini adalah ribuan umbul-umbul penuh warna yang menghiasi pusat perbelanjaan di Sendai. Dekorasi rumit ini begitu besar, sehingga terlihat seperti hutan berwarna cerah.
Selain umbul-umbul, ada item lain yang dapat ditemukan di seluruh kota yang mewakili keinginan tertentu bagi kota dan warganya. Anda juga akan menemukan pertunjukan yang berlangsung di panggung di area tertentu, pertunjukan musik langsung, tarian tradisional, dan kios makanan. Selain itu, ada juga pertunjukan kembang api pada malam sebelum festival resmi dimulai.
Cara mengikuti Tanabata Matsuri: Dekorasinya berada di pusat perbelanjaan Ichibancho dan Chuo yang dapat dituju dengan berjalan kaki singkat dari Stasiun JR Sendai atau Stasiun Kereta Bawah Tanah Kotodaikoen.
• Alamat: Ichiban-cho, Aoba-ku, Sendai, Miyagi 980-0811
• Tanggal: 6 sampai 8 Agustus
Sanno Matsuri adalah salah satu dari tiga festival musim panas terbesar dan paling populer yang berlangsung di Tokyo. Festival ini punya versi lengkap dan parsial. Versi lengkapnya hanya berlangsung pada tahun bernomor genap dan versi parsial terjadi pada tahun bernomor ganjil. Cara ini dilakukan untuk bergantian dengan festival besar Tokyo lainnya, Kanda Matsuri, yang terjadi sebaliknya.
Festival Sanno Matsuri berlangsung selama 11 hari pada pertengahan Juni dan ada berbagai acara kecil yang digelar di seluruh Tokyo. Selama tahun bernomor genap, daya tarik utamanya adalah parade besar yang berlangsung di pusat kota Tokyo selama sekitar 9 jam dalam satu hari. Festival ini diselenggarakan untuk menghormati dewa di kuil Hie, yang dianggap sebagai dewa pelindung Tokyo. Dewa dan tempat suci ini dipercaya mendahului kota ini, tetapi festival Sanno baru dimulai selama periode Edo.
Karena Tokyo adalah kota yang begitu besar dan penting, skala prosesi telah dikurangi dari waktu ke waktu untuk menghindari perlunya penutupan jalan. Namun demikian, banyak jalan yang ditutup sebagian pada hari parade untuk membuka jalan bagi kereta hias, musisi, dan penari. Di kuil Hie, peserta dapat berjalan melalui cincin jerami besar sebagai tindakan penyucian.
Cara mencapai Sanno Matsuri: Parade dimulai di kuil Hie, yang berada di pusat Tokyo dan dapat dicapai dari berbagai stasiun kereta bawah tanah. Jaraknya hanya 3 menit berjalan kaki dari Stasiun Tameike-Sanno jika Anda menggunakan Jalur Tokyo Metro Namboku atau Jalur Ginza.
• Alamat: 2-10-5 Nagatachō, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0014
• Tanggal: Tanggal dan waktu bervariasi dari tahun ke tahun, jadi periksa situs web acara
Jika Anda suka berpesta, Anda akan menyukai festival musim panas Jepang. Acara semarak ini adalah perayaan yang sesungguhnya dan cara yang luar biasa untuk menikmati Jepang. Hadiri satu atau berbagai acara selama Anda berada di Jepang dengan memesan perjalanan menggunakan JAL Japan Explorer Pass - cara terbaik untuk menjelajahi Jepang!
Share
BAGIKAN